DPP IP-KI MELANTIK PENGURUS JAWA TENGAH : GOTONG ROYONG KEBANGSAAN
- 6 October 2024
- Posted by: Ario Azhar
- Categories: IPKI, Muswil, News, Social
Minggu, 6 Oktober 2024
Minggu, 6 Oktober 2024 – Musyawarah Wilayah (Muswil) Ikatan Pendukung Kemerdekaan Indonesia (IP-KI) Provinsi Jawa Tengah terselenggara dengan hikmat dan penuh dengan semangat kejuangan kader IP-KI. Kegiatan Muswil ini dilaksanakan di daerah Ketileng, Semarang, Jawa Tengah yang dihadiri oleh para kader IP-KI Jawa Tengah, Ketua Umum DPP IP-KI Bapak Baskara Sukarya, Sekretaris Jenderal DPP IP-KI Bapak Troy Aldi, Ketua Bidang Ideologi dan Organisasi DPP IP-KI Bapak Ruslan Effendy, Koordinator Mitra Juang DPP IP-KI Bapak Johanes Appituley, Wakil Sekretaris Jenderal DPP IP-KI Bapak Lukas dan perwakilan dari Pengurus DPW IP-KI Provinsi Jakarta. Rangkaian Muswil ini sangat merefleksikan semangat kejuangan dalam mengisi kemerdekaan, terlihat dari sikap gotong royong dari pengurus IP-KI Jawa Tengah yang saling mendukung dan menghadirkan buah tangan hasil UMKM dari para kader IP-KI setempat.
Ketua Umum DPP IP-KI, Bapak Baskara Sukarya dalam sambutan dan arahannya menyampaikan “kepada para generasi muda Kader IP-KI Jawa Tengah, dibawah kepemimpinan Ibu Rini yang hari ini juga telah saya kukuhkan sebagai Ketua DPW IP-KI Provinsi Jawa Tengah masa bakti 2024 – 2029, saya harapkan nilai-nilai kebangsaan dan semangat IP-KI yang tertuang dalam Manifest IP-KI, tetap menjadi spirit perjuangan untuk berkontribusi untuk masyarakat, tentu dengan perkembangan teknologi saat ini dapat menjadi potensi yang dapat mengoptimalkan peran IP-KI lebih berkiprah di Jawa Tengah”.
Beliau menambahkan seraya memberikan pengayaan wawasan kebangsaan, “kondisi saat ini di tengah arus perkembangan teknologi yang memiliki informasi yang kadang kurang jelas atau belum tentu pasti adanya, baiknya penggunaan teknologi dapat digunakan secara bijak untuk kebutuhan pengayaan wawasan kebangsaan ataupun penanaman nilai-nilai juang mengisi kemerdekaan di republik Indonesia ini.”
Senada dengan Ketua Umum DPP IP-KI, Ibu Setiarini Tjatur Rahaju selaku Kader IP-KI Jawa Tengah yang aktif sejak tahun 1992, dimana dalam pelaksanaan Muswil IP-KI ini terpilih sebagai Ketua DPW IP-KI Jawa Tengah secara aklamasi dari para peserta Muswil. Beliau sampaikan bentuk syukur dan komitmen kesiapan untuk mengembangkan IP-KI di wilayah dengan segala bentuk potensi yang dimiliki serta militansi kejuangan terhadap nilai-nilai luhur kebangsaan dalam menghalau laju perkembangan sikap-sikap intoleran dan radikalisme yang bertentangan dengan ideologi Pancasila dan cita-cita bangsa dalam mukadimah UUD 1945.
Kondisi yang dihadapi Bangsa dan Negara kita semakin kompleks, bukan hanya masalah paham ideologi yang Non-Pancasilais, masalah sosial masyarakat dari aspek hubungan antar sesama hingga kesenjangan sosial, kemiskinan, korupsi dan ketidak-berpihakan hukum terhadap keadilan. Masalah lain pun masih banyak, seperti perkembangan teknologi yang membuat banyak generasi semakin jauh dari upaya kemauan memberikan kontribusi (karena perilaku konsumtif) untuk kehidupan berbangsa atau dalam kata lain, masih banyak pemanfaatan teknologi yang belum tepat guna.
Itu sebabnya peran serta IP-KI dalam upaya mewujudkan transformasi kelembagaan yang digelorakan DPP IP-KI, mengusung tagline SINERGI IP-KI MEMBANGUN NEGERI. Bapak Baskara juga menambahkan dan menggaris bawahi, “IP-KI sebagai Organisasi Kebangsaan yang non-partisan, tidak terafiliasi terhadap kepentingan politik manapun, teguh dan konsisten menyuarakan dan memberikan peran-peran kebangsaan, saat ini berfokus terhadap 3 hal fundamental, pertama Fungsi IP-KI sebagai lembaga kajian strategis, organisasi pemikir ( Think Tank ) yang memberikan kajian-kajian strategis, kedua membangun suatu kemitraan strategis dengan pihak luar IP-KI seperti seluruh Perangkat Kelengkapan Negara, akademisi, organisasi masyarakat maupun NGO lainnya, untuk ikut berkontribusi secara nyata kepada masyarakat dan Ketiga memberikan penanaman wawasan kebangsaan kepada masyarakat disetiap kesempatan tentang nilai-nilai kebangsaan. Salam Pancasila! Merdeka!”
Sekali Layar Terkembang, Surut Kita Berpantang